Meninjau masalah anak Vespa erat kaitannya dengan drugs atau
alcohol ( Minuman keras ), mereka tidak menampik, hanya orang awamlah yang
beranggapan negative terhadap mereka. Mereka seperti kurang kerjaan, kesannya
juga jorok, lihat motornya saja banyak sampahnya, tetapi mereka punya sesuatu
yang lebih, seperti seseorang yang mempunyai kelebihan di lain sisi mempunyai
kekurangan, akan tetapi bagi masyarakat yang belum mengetahui seluk beluk
mereka seperti apa yang masyarakat pandang negative. Dengan
berprilaku sebaik mungkin diwilayah ISIS maupun diliuar ISIS jangan sampai
komunitas ISIS ini dipandang negative dan jangan sampai vespa ini dipandang
sebelah mata dengan cara melakukan hal-hal yang positif.
Setelah bersama berkumpul dengan mereka di salah satu Base Camp komunitas Vespa ISIS, yang terletak di kota CIREBON, bertempat di rumah kontrakan wakil ketua ISIS, mungkin anggapan negatif terhadap komunitas ini bisa di maklumkan,
terlihat dalam kegiatan kesehariannya ternyata mereka memiliki bakat potensi
yang lebih, mereka belajar mesin sendiri tanpa seseorang yang mengajarkan,
mereka jual spare part, jual beli motor vespa, bahkan mereka sibuk diskusi
tentang berbagai peluang bisnis, dalam hal ini tentang scooter , ini mungkin
sisi positif yang tidak bisa terlihat oleh masyarakat awam pada umumnya.
Untuk usaha menepis pandangan negatif itu memang tidak mudah, semua kembali ke
individu perorangan masing-masing, karena di komunitas Vespa tidak mengenal
aturan ataupun undang-undang yang mengikat, disini orang-orang bebas dalam
artian mereka tidak mau dikekang oleh aturan aturan yang bagi mereka mungkin
menyesatkan. Tapi dalam komunitas ISIS ini adalah orang-orang akademik.
Komunitas Vespa adalah kebebasan, tapi bukan berarti kami artikan kebebasan
yang negative, kebebasan disini adalah bebas dalam artian bebas mengeluarkan
pendapat, bebas tanpa aturan aturan yang biasa komunitas bikers lainnya
aturkan.
Kebersamaan di dalam komunitas
Vespa tidak perlu disangsikan. Hal ini tak hanya berlaku di satu klub saja.
Namun di manapun mereka berada dan berpapasan dengan club lainnya, dengan
cepatnya mereka dapat berbaur.
Melupakan perbedaan yang ada satu sama
lain yang ada hanyalah persamaan nasib sebagai pengendara Vespa.
No comments:
Post a Comment